4 Alasan Tidak Pakai Sepatu di dalam Rumah

Alasan tidak pakai sepatu di rumah

Foto : Sendal Jepit Felix Verguso ‘White Koi’ dan Sepatu Foxylites ‘Skywalker’

Banyak negara Asia di dunia terbiasa untuk melepas sepatu sebelum memasuki rumah. Hal ini karena banyak kotoran, debu, dan bakteri yang bisa menempel pada sepatu Anda. Contohnya seperti masyarakat Jepang yang lebih suka meninggalkan sepatu mereka di depan pintu. Tapi selain kuman dan bakteri, ternyata ada beberapa alasan lain untuk tidak memakai sepatu di rumah. Melansir dari Brightside, berikut ulasannya.

1.Sepatu Menjadi Perantara Bakteri Dari Luar Rumah

Jika anda beraktifitas di luar rumah, entah indoor maupun outdoor, tentunya banyak kuman berbahaya yang menempel di permukaan tempat Anda berjalan. Bahkan jika sepatu Anda masih baru dan sangat bersih. Penelitian juga menunjukkan bahwa sekitar 40% sepatu membawa bakteri yang disebut Clostridium difficile ke dalam rumah Anda.

Bakteri ini memicu infeksi resisten terhadap sebagian besar obat yang dapat menyebabkan diare dan peradangan dalam perut Anda. Bakteri ini juga mampu untuk menyebar di sekitar rumah Anda dan hidup di permukaan yang kering untuk waktu lama dan sangat sulit untuk dihilangkan.

2.Kuman Pada Sepatu Bisa Menyebabkan Iritasi Kulit

Setelah berjalan – jalan di luar rumah dalam jangka waktu yang cukup lama, jangan lupa untuk melepaskan sepatu Anda segera setelah Anda memasuki rumah.

Jika anda banyak berjalan – jalan di area taman yang memiliki rumput, pestisida dan bahan kimia berbahaya lainnya dapat menempel di outsole sepatu Anda dan mampu memicu berbagai komplikasi kesehatan, termasuk iritasi kulit dan mata. Hal ini tentu sangat penting Anda perhatikan jika Anda memiliki balita yang senang bermain di lantai atau outdoor karena mereka senang memasukan berbagai macam hal ke dalam mulut mereka.

3.Sepatu Dapat Melukai Kaki

Sekitar 28 sampai 38% orang yang memakai sepatu yang benar – benar pas. Jika Anda sering merasakan sakit pada kaki yang membuat kaki bengkak, kemungkinan besar ukuran sepatu Anda tidak tepat. Menggunakan sepatu yang tidak pas dapat mengiritasi kulit pada jari kaki Anda dan membuat kaki Anda memar bahkan kuku kaki yang tumbuh ke dalam.

4.Rumah Akan Lebih Bersih

Menggunakan sandal di rumah akan membuat kaki Anda lebih rileks dan lantai rumah lebih bersih. Kotoran, debu, dan minyak tidak akan terlacak ke dalam rumah Anda, dan Anda tidak perlu banyak waktu untuk membersihkan rumah.

Referensi : www.liputan6.com/citizen6/read/4672125/4-alasan-mengapa-anda-harus-melepas-sepatu-di-dalam-rumah

Read More

Gimana sih cara pilih sepatu yang pas untuk dipakai WFO?

Sepatu Pantofel AE Series

Foto: Sepatu Pantofel AE Series

Kasus pandemi Covid 19 di Indonesia perlahan – lahan mulai membaik. Hal ini juga membuat pemerintah secara bertahap untuk membuka kembali akses bagi perkantoran offline atau yang sering dibilang WFO (Work From Office).

Sudah lama tidak ke kantor, tentu membuat banyak orang yang harus menyesuaikan diri. Tidak hanya terkait protokol kesehatan, tapi juga masalah penampilan.

Nah agar kembali bersemangat saat kembali bekerja offline, bukan hanya pakaian dan tas saja yang perlu Anda perhatikan, kenyamanan sepatu juga jangan sampai dilupakan. Sepatu bukan pula hanya sebagai pelengkap dalam fashion kantor Anda namun menggunakan sepatu yang tepat juga membuat seseorang lebih aktif, energik, bersemangat, dan percaya diri.

1.Pastikan ukuran sepatu yang pas

Meski sederhana, tak jarang hal ini menjadi kendala, terutama saat membeli sepatu melalui online. Anda dapat mengukur panjang kaki dengan penggaris. Jangan lupa cek dan bertanya mengenai shoes cart dari sepatu yang Anda inginkan. Pastikan ada jarak sekitar 1 cm antara jari terpanjang dengan ujung sepatu.

2.Pilih waktu yang tepat untuk menentukan size

Tahukan Anda kalau mengukur sepatu akan berbeda hasilnya jika Anda mengukur di pagi hingga sore hari dibandingkan pada malam hari ? Dibandingkan di pagi hari, setelah Anda beraktifitas seharian, sore atau malam hari kaki ana akan sedikit lebih besar. Karena itu, lebih baik membeli sepatu di sore hari daripada di pagi hari.

3.Perhatikan ketebalan sol sepatu

Ketebalan sol tentunya akan mempengaruhi kenyamanan berjalan Anda. Jika terlalu tipis, Anda akan cepat merasa pegal. Jika terlalu tebal juga akan membuat Anda merasa cepat lelah. Jadi pada dasarnya kalau Anda lebih suka sepatu bersol tebal, pastikan sepatu Anda tidak terlalu berat. Namun jika Anda menyukai sol yang tipis, pastikan solnya cukup empuk.

4.Perhatikan bahan dan pola

Bahan dan tekstur sepatu pun perlu Anda perhatikan saat memilih sepatu. Pilih bahan yang nyaman dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Jika bahan sepatu terlalu panas, tentunya akan membuat kaki Anda mudah berkeringat, tetapi juga akan membahayakan kesehatan kaki Anda. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan tekstur sepatu, terutama di bagian tumit. Pastikan juga Anda memilih sepatu dengan tumit yang lembut agar tidak mudah tergores. Sangat disarankan untuk memilih sepatu kulit, suede, atau kanvas / kain.

Selain keempat tips di atas, Anda juga harus memilih sepatu yang tepat untuk acara atau tempat yang hendak dituju.

 

Refernsi : hot.liputan6.com/read/4697016/dear-guys-perhatikan-cara-pilih-sepatu-ini-biar-makin-semangat-ngantor-dan-kuliah

Read More